Polres Binjai yang berada di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Satria, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Sumatera Utara. (ft.ist)
Senin 01 September 2025 (Mitra Polda News) - Sejumlah wartawan dari berbagai media menyampaikan keluhan terkait sulitnya bertemu dan menjalin komunikasi dengan Kapolres Binjai, AKBP Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si. Keluhan itu mencuat saat para jurnalis berkunjung ke Markas Komando (Mako) Polres Binjai, Selasa (27/8/2025).
Sulit Bertemu Kapolres
Para wartawan mengaku datang untuk bersilaturahmi, melakukan wawancara, serta menjalin koordinasi. Namun, setelah menunggu berjam-jam, mereka tidak diberi kesempatan bertemu langsung dengan Kapolres.
“Kami datang untuk silaturahmi dan ingin bertemu langsung guna wawancara dengan Bapak Kapolres terkait kinerjanya selama menjabat di Polres Binjai. Namun, tidak juga diberi kesempatan,”ujar salah seorang awak media Mitra Polda News
Dalam konfirmasi melalui telepon dan pesan singkat, wasthaap Seluler nya Kapolres, Kapolres Binjai disebut menyarankan agar permintaan wawancara dikomunikasikan terlebih dahulu melalui Kasi Humas. Ungkapnya
Mekanisme tersebut dinilai wartawan justru menghambat akses mereka.
Dugaan Perlakuan Tidak Adil
Sejumlah wartawan juga menuding adanya perlakuan tidak adil. Mereka menyebut ada kelompok wartawan tertentu yang rutin berkoordinasi dan mendapat arahan dari Kapolres setiap bulannya melalui Kasi Humas Polres Binjai Akp Junaidi, sementara media lain tidak memperoleh kesempatan yang sama.
“Padahal kami juga selalu membuat berita positif tentang Polres Binjai. Tapi jangankan arahan, ruang kerja sama pun tidak pernah diberikan,” tegas seorang jurnalis lain.
Dinilai Langgar UU Pers
Para wartawan menilai situasi ini berpotensi melanggar Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), yang menjamin hak pers untuk memperoleh informasi publik secara adil, terbuka, dan tanpa diskriminasi.
Mereka juga menilai kondisi tersebut bertolak belakang dengan motto Presisi Polri (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) yang digaungkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. M.Si
Respons Staf dan Kasi Humas
Seorang staf Humas Polres Binjai bernama Lena menyampaikan bahwa tidak ada arahan langsung dari Kapolres terkait koordinasi dengan wartawan.
Bahkan ia menegaskan dengan nada tinggi bahwa jika ada wartawan yang merasa pernah menerima arahan rutin setiap bulan, maka diminta menunjukkan bukti dan identitasnya.
“Siapa orangnya, dari media mana, dan mana nomor WhatsApp-nya bang biar saya telepon sekarang,” ungkap Lena dengan nada tinggi dan terkesan angkuh kepada Wartawan
Saat disinggung mengenai adanya wartawan lain yang disebut menerima arahan dari Kasi Humas terkait uang rilis berita, Lena berkilah bahwa hal tersebut berbeda.“Itu lainlah, mereka sudah lama buat grup media di sini. Kalau abang mau, masuk saja ke grup mereka,” ujarnya dengan nada tetap meninggi kepada awak media.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Binjai, AKP Junaidi, yang ditemui di kantin samping Mako, tampak terkejut saat dimintai keterangan.
Ia menegaskan bahwa, sebagaimana disampaikan staf Humas Lena, memang tidak ada arahan khusus dari Kapolres terkait koordinasi dengan wartawan. Bahkan, ketika wartawan menunjukkan pesan singkat dari Kapolres mengatakan ke Kasi Humas melalui WhatsApp kepadanya, Junaidi menyatakan dirinya juga tidak pernah menerima instruksi lebih lanjut dari Kapolres.
Dugaan Pemberian Uang Rilis
Di sisi lain, seorang wartawan yang juga tidak mau disebutkan identitasnya yang tergabung dalam grup media Polres Binjai mengungkapkan adanya praktik pemberian uang rilis berita dari Humas. Menurutnya, setiap bulan pada tanggal 20, wartawan di grup tersebut menerima Rp100 ribu per orang melalui ketua grup.
“Kami sudah lama menerima, bahkan sebelum masa Kapolres Binjai AKBP RIO ALEXANDER PANELEWEN, S.I.K, Penyalurannya melalui salah satu wartawan berinisial S, karena dia dipercaya di sana,” ungkapnya dengan hati-hati.
Langkah Lanjutan
Para wartawan menegaskan bahwa kedatangan mereka murni untuk menjalin kemitraan positif dengan Polres Binjai. Namun, jika situasi ini terus berlanjut, mereka mempertimbangkan untuk menyampaikan aspirasi dan laporan resmi ke Kapolri di Jakarta maupun ke Polda Sumatera Utara.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak Polres Binjai belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan para wartawan tersebut.
(Syafii/Tim) – Editor: Redaksi)
#Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. M. Si
#Mabes Polri
# Irwasum Polri
# Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto S.i.K., M.H
# Irwasda Polda Sumatera Utara
# Kabid Propam Polda Sumatera Utara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar